Trik Freestyle, BURN-OUT

Demi kenyamanan gaul, brother mesti punya keahlian freestyle. Bagaimana tekhnik burn out? , Elmu ini didapat dari rekan setongkrongan. Juga uji coba sendiri. Berikut langkahnya.

1. Pastikan kondisi motor dalam keadaan prima. Cek apakah oli motor cukup, pasalnya burn out butuh rpm tinggi, kalau oli kurang mesin bisa jebol.

2. Cek juga kampas kopling, kondisi komstir oblag atau tidak. Bukan apa-apa, waktu burn out, komstir akan mengalami beban berat. Periksa seksama keadaan penerus daya alias rantai. Jangan sampai posisi gir depan-belakang nggak senter juga periksa ketegangannya. Ban belakang masih tebal biar enggak cepat jebol. Lebih baik pakai soft kompon untuk menimbulkan asap dramatis. Yang terpenting dari aksi ini, kondisi rem cakram depan motor sobat harus fit betul.

3. Periksa kondisi lingkungan sekitar. Sangat disarankan melakoni aksi di tempat terbuka. Asap yang ditimbukan saat burn out bikin mata dan napas pedih. Udara bebas membuat asap cepat lepas dan tak mengganggu pernapasan. Saat beraksi, pastikan juga bagian belakang motor clear area. Penonton jangan terlalu dekat karena selain asap, percikan kerikil bisa mencelot dan mengenai mata.

4. Langsung ke aksinya. Condongkan badan ke depan, tekan kopling, masukkan gigi satu dan cari rpm yang ideal sambil melepaskan kopling motor sampeyan. Untuk motor tanpa kopling, masuk gigi satu, lalu tekan rem, lantas tarik gas. Rasakan sendiri traksi yang timbul dan sesuaikan rpm mesin brother sampai roda belakang berputar konstan. Awas, selalu konsentrasi dalam menentukan harmoni ngebuka gas dengan menekan tuas rem depan. Inilah kunci sakses sobat. Selamat mencoba, awas nyusruk!

Sumber : Motor Plus Online
Reporter : Isfandiary Mahbub D.
Fotografer : Gusti Bambang I.J.